Sinergiskan Program, KADIN - OJK Buka Kerjasama

FOTO BERSAMA : Usai pertemuan, dalam rangka menjalin kerjasama, KADIN - OJK berfoto bersama di Kantor OJK Kota Cirebon, Rabu (17/2/2021).


FOKUS CIREBON, FC - Kamar Dagang Indonesia (KADIN), bertandang ke kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) di Jalan Dr Cipto Mangunkusumo No 133, Kota Cirebon, Rabu (17/2/2021).

Dalam kunjungannya, KADIN membuka kerjasama melalui sinergitas program, Terutama mendukung pertumbuhan ekonomi Kota Cirebon dalam segi keuangan untuk para pengusaha mikro, menengah dan kecil.

Ketua KADIN Kota Cirebon, Ismayasari mengatakan, audensi dengan OJK ini, bertujuan mensinergiskan program-program yang ada di KADIN, terutama mendukung pertumbuhan ekonomi di Kota Cirebon.

"Kita memang sepakat mengingat banyak sekali yang bisa kita kerjasamakan, tentunya terkait hal-hal yang bisa menjadi masukan bagi pemerintah daerah, juga program-program yang langsung bisa disinergikan untuk para pengusaha, khususnya UMKM supaya bisa naik kelas seperti apa dan sebagainya," papar Ismayasari yang selanjutnya akan ditindaklanjuti pada pertemuan pembahasan draft MoU.

Ismayasari juga menjelaskan, bahwa pada kerjasama ini pihaknya bisa memberikan masukan data-data tentang UMKM yang ada di Kota Cirebon, kemudian juga kepuasan pertumbuhan ekonomi atau usaha dari UMKM.

"Secara teknis, pihak OJK bisa mendapat masukan data yang nantinya akan menjadi sebuah kebijakan dari OJK menyangkut langkah selanjutnya untuk para pengusaha tersebut," tuturnya.

KADIN sendiri, kata Ismayasari adalah sebuah wadah kumpulan para pengusaha yang ada di Kota Cirebon. Di dalamnya bukan hanya individu tetapi juga institusi atau organisasinya, sehingga kita akan sinergis dengan para stakeholder asosiasi.

Sedang kerjasama tersebut bisa melalui event-event yang menyangkut pertumbuhan ekonomi seperti pelatihan dan sebagainya kita bisa bersinergi dengan OJK, karena kita tersedia baik institusi, organisasi stakeholder atau pun dari pelaku usahanya.

Sementara menurut Kepala Kantor OJK Kota Cirebon, Budi Arief Wibisono, bahwa hasil pertemuan dengan KADIN paling tidak akan saling mensinergikan kegiatan-kegiatan dan tugas-tugas kita dengan visi dan misi KADIN sendiri.

Seperti yang disampaikan dalam pertemuan tadi, Kata Budi, salah satunya KADIN akan mengggerakan ekonomi Kota Cirebon, dan itu akan kita fasilitasi, tentunya akan kita pertemukan dengan lembaga keuangan yang ada di Kota Cirebon, baik yang kita awasi secara langsung yaitu BPR-BPR maupun dengan lembaga keuangan yang tidak kita awasi secara langsung, seperti bank umum dan lembaga lembaga keuangan lainya.

"Kita harapkan dengan sinergi ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi Kota Cirebon," ujar Budi Arief Wibisono.

Selain itu, lanjut Budi, sebagaimana tugas dan wewenang OJK, paling tidak dari industri keuangan yang ada di kota cirebon bisa dapat membantu membiayai jika ada kebutuhan kredit atau kebutuhan usaha dari pelaku UMKM yang difasilitasi oleh KADIN sebagai organisasi yang mewadahi pengusaha yang ada di Kota Cirebon.

Budi juga menjelaskan, bahwa target dalam jangka pendek dari kerjasama tersebut, yaitu mempertemukan antara pelaku-pelaku usaha yang memang layak dibiayai dengan industri jasa keuangan yang ada di Kota Cirebon.

Sementara itu, diakhir pertemuan KADIN- OJK, KADIN menyerahkan sinopsis program dan rencana aksi KADIN. penyerahan ini langsung diterima oleh OJK.

Ada tujuh prioritas program KADIN, di antaranya 1. Program rekrutmen, 2. Program education solution, 3. Program E-Global, 4. Program home business, 5. Program go up (UMKM), 6. Program KADIN Service, dan 7. Program event dan promotion.

Budi Arief Wibisoni diakhir perbincangannya menjelaskan, bahwa dari penyerahan sinopsis program dan rencana aksi KADIN, pihaknya akan terebih dahulu mempelajari dan mana yang bisa disinergikan dalam waktu pendek ini.

"Intinya kami suport, dan mudah-mudahan dari kerjasama ini, kita bisa memanfatkan pertumbuhan ekonomi di Kota Cirebon," tandasnya. (Nurudin)

Terkini