Menjaga Hafalan Al-Qur'an Mahasiswa IAT, HMJ IQTAF Gelar Sima'an Al-Qur'an

JAGA HAPALAN ALQURAN : HMJ IQTAF IAIN Syekh Nurjati Cirebon pada sesi foto  bersama usai kegiatan Suma'an Al Qur'an, Minggu (20/3/2022).


CIREBON, FC - Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir (IQTAF) IAIN Syekh Nurjati Cirebon menggelar Sima'an Al-Qur'an di Ma'had Al-Jami'ah pada Minggu, 20 Maret 2022.

Acara tersebut resmi dibuka pukul 08.30 WIB oleh Ketua Jurusan Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir, H. Muhammad Maimun, M.A., M.S.I., Minggu, (20/03/2022).

Maimun menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan kegiatan baik yang diperintahkan oleh Al-Qur'an agar kita selalu membacanya. Terlebih lagi bagi hafidz/hafidzah untuk bisa menjaga hafalan Al-Qur'an agar tetap terjaga walaupun di tengah sibuknya perkuliahan.

"Ini adalah kegiatan yang selalu dilakukan oleh umat Islam dan ini semua adalah perintah dari Al-Qur'an agar kita membaca Al-Qur'an. Dan untuk hafidz/hafidzah supaya bisa menjaga hafalannya agar tidak hilang di tengah sibuknya perkuliahan. Ini yang perlu terus dilakukan secara istiqomah, dan kita juga bisa melaksanakannya dengan masyarakat umum, misal saja dari masjid ke masjid, dan misal juga di ranah fakultas Ushuluddin IAIN Syekh Nurjati Cirebon, ini dimaksudkan agar hafalan mahasiswanya terjaga," ucap Maimun.

Kemudian dalam tambahannya, beliau menyampaikan bahwa sebagai mahasiswa jurusan Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir harus mengenalkan kepada masyarakat umum agar menghafal Al-Qur'an harus dengan jiwa yang sungguh-sungguh.

Maimun juga menjelaskan, jika kita ranahnya ke masyarakat, supaya masyarakat umum umat Islam mengetahui adanya sima'an Al-Qur'an. Dan ini menjadi inisial kita kepada masyarakat umum bahwa menghafal Al-Qur'an itu harus sungguh-sungguh.

"Mudah-mudahan kita juga (hafidz/hafidzah) bisa menciptakan lapangan kerja, bukan mencari pekerjaan, InSyaaAllah dengan berkah Al-Qur'an, terutama kita di jurusan IAT," jelasnya.

Dalam kesempatan yang sama, Maimun kembali menegaskan mengenai pentingnya menjadi umat Islam yang moderat.

"Kita sebagai umat Islam selain menghafal dan mempelajari Al-Qur'an, juga harus menyampaikan pesan-pesan Al-Qur'an, nilai-nilai wasathiyah, nilai-nilai moderat, tidak ekstrim kanan dan tidak ekstrim kiri, itu yang diajarkan Al-Qur'an." tandas Maimun.

Selanjutnya acara dibuka dengan membaca istighfar, syahadat, dan disusul dengan shalawat Nabi Muhammad SAW. (Red/Dila)

Terkini