Farid Wajdi, Tokoh Muda yang Tak Pernah Lelah Membina Milenial untuk Masa Depan Bangsa
BELITUNG, FC — Di tengah derasnya arus globalisasi dan tantangan zaman yang semakin kompleks, sosok Farid Wajdi hadir sebagai oase bagi generasi muda. Tokoh muda asal Belitung ini terus menunjukkan komitmen dan dedikasi luar biasa dalam membina kaum milenial demi kemajuan bangsa.
Dengan semangat yang tak pernah surut, Farid tak hanya menanamkan nilai-nilai keislaman yang moderat, tetapi juga membangun karakter, integritas, dan semangat kebangsaan generasi muda.
Ia dikenal sebagai figur yang konsisten bergerak di lini dakwah intelektual sekaligus aktif membangun jembatan harmoni antar umat, sosial dan kepemudaan di daerahnya.
Lewat berbagai forum keislaman, kegiatan budaya, hingga diskusi kebangsaan, Farid senantiasa menggaungkan pentingnya toleransi serta kolaborasi antar kelompok demi menciptakan masyarakat Belitung yang rukun, damai, dan bersatu dalam keberagaman.
Keterlibatan Farid dalam organisasi kepemudaan Islam seperti Himpunan Mahasiswa Islam (HMI), Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI), dan berbagai organisasi lainnya menjadi bukti nyata dedikasinya dalam membina generasi penerus.
Melalui jalur organisasi dan akademik, ia secara aktif mencetak kader-kader muda yang berdaya saing tinggi, berpikiran terbuka, serta menjunjung tinggi nilai-nilai kebangsaan.
Tak hanya berhenti di ruang-ruang diskusi, Farid juga menggagas berbagai program pelatihan kepemimpinan, kegiatan keagamaan, dan kegiatan sosial yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat.
Ia percaya bahwa generasi muda harus disiapkan secara menyeluruh, baik secara spiritual, intelektual, maupun sosial agar mampu menghadapi realitas dunia yang terus berubah.
“Kaum muda adalah penentu arah bangsa. Jika mereka tidak dibekali dengan nilai-nilai Islam yang moderat serta semangat nasionalisme, kita akan kehilangan pijakan dalam membangun masa depan,” ujar Farid dalam salah satu kegiatan pembinaan pemuda di Belitung.
Kiprah Farid Wajdi tak hanya menjadi inspirasi bagi kalangan muda, tapi benar-benar hadir dan menyatu dengan denyut nadi kehidupan masyarakat.
Di tengah era disrupsi yang seringkali memecah perhatian dan nilai, sosok seperti Farid Wajdi menjadi sangat dibutuhkan bukan hanya sebagai intelektual progresif, tetapi juga sebagai penjaga nilai, dan motor perubahan yang menanamkan harapan di hati generasi masa depan. (din)