Kasus ODP, PDP Di Bekasi Mulai Menurun


BEKASI - Kabar menggembirakan datang dari Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Ada angka tren kemajuan baik ODP, PDP maupun yang terkonfirmasi positif. Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi, terus bekerja.

Setelah mengalami kenaikan pada akhir April 2020 lalu, jumlah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Bekasi sejak empat hari terakhir kembali mendatar. Tercatat sejak tanggal 1-4 Mei 2020 tidak ada penambahan kasus baru.
Menurut laman resmi pikokabsi.bekasikab.go.id, mencatat kasus baru positif Covid-19 pernah stabil selama 5 hari dari 21-25 April 2020 dengan jumlah kasus bertahan di angka 63. Namun setelah itu angka terkonfirmasi positif terus bergerak hingga menyentuh angka 88 kasus.
Meski demikian, yang cukup melegakan, pada angka 88 tersebut kasus positif Covid-19 kembali stabil dan tidak mengalami kenaikan selama empat hari. Sampai Senin (04/05/20) jam 08.00 WIB jumlah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Bekasi masih bertahan di angka 88 kasus.
“Alhamdulillah, kasus positif, ODP dan PDP cukup landai. Semoga awal Mei ini jadi kulminasi dan selanjutnya terus turun,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bekasi, dr. Alamsyah, Minggu (04/05/20).
Selain itu kasus ODP dan PDP di Kabupaten Bekasi juga mengalami penurunan. Per tanggal 4 Mei 2020, kasus ODP turun dari 491 menjadi 425 kasus atau berkurang sebanyak 66 kasus. Kemudian untuk PDP juga turun dari 119 ke 101 kasus atau berkurang sebanyak 18 kasus.
Pihaknya menyebutkan, pemeriksaan dan pelacakan kasus Covid-19 pada April 2020 gencar dilakukan, tapi kasus positif, ODP dan PDP menunjukkan grafik yang landai.
“Kasus ODP dan PDP terus turun. Hari Senin (04/05) Bapelkes sudah mulai meluluskan ODP yang diisolasi selama 14 hari. Semoga ini menambah energi kita bersama untuk memutus mata rantai penularan Covid-19 di Kabupaten Bekasi,” harapnya.
Saat ini prosentase ODP yang  masih dalam pemantauan hanya 15 persen, sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) hanya 13 persen.  Sedangkan tingkat prosentase kesembuhan dalam tiga hari terakhir lebih besar daripada yang dirawat maupun yang meninggal yaitu 48 persen sembuh, 41 persen masih dirawat dan 11 persen meninggal.
Kabar baik selanjutnya adalah pasien positif Covid-19 yang dinyatakan sembuh juga terus menunjukkan trend kenaikan. Pada 1 Mei 2020 jumlah pasien sembuh tercatat sebanyak 35 orang. Kemudian pada 2 Mei 2020 bertambah 4 menjadi 39 dan pada 3 Mei 2020 kembali bertambah 3 menjadi 42 serta pada Senin kembali bertambah 1 orang, sehingga total warga Kabupaten Bekasi yang sembuh sampai Senin (04/05/20) mencapai 43 orang. (*)

Terkini