Anggota Program Satu Desa Satu Hafizh Se-Kabupaten Cirebon, "Ngalap Berkah Al-Qur’an, Ngucup Doa Para Sepuh”

Acara Ijazah Tahfizh, dalam rangka “Ngalap Berkah Al-Qur’an, Ngucup Doa Para Sepuh” di gedung PCNU Kab.Cirebon, Selasa, (22/5/2021). 


FOKUS CIREBON, FC - Pengurus Cabang (PC) Jam’iyyatul Qurra’ Wal Huffazh Nahdlatul Ulama (JQHNU) Kabupaten Cirebon menggelar acara Ijazah Tahfizh, Sabtu, (22/5/2021).

Acara yang berlangsung di Gedung PCNU Kabupaten Cirebon itu bertajuk “Ngalap Berkah Al-Qur’an, Ngucup Doa Para Sepuh” dan dihadiri oleh anggota program Satu Desa Satu Hafizh (SADESHA) se-Kabupaten Cirebon. 

Penanggungjawab acara, Kiai Muhammad Mahdi Mujtahid mengatakan, Selain pemberian Ijazah Tahfizh, acara ini sekaligus halal bihalal anggota JQHNU Kabupaten Cirebon dan peserta Sadesha.

“Ini memang inisiatif dari pengurus JQHNU sendiri, harapannya dengan Ijazah ini para peserta semakin mencintai Al-Qur’an yang ada di dadanya,” kata Mahdi.

Lebih lanjut, Ijazah Tahfizh ini diberikan dari KH. Ahsin Sakho Muhammad, KH. Anwar Maksum, KH. Nurhadi Thoyyib, Ny. Hj. Afwah Mumtazah, KH. Abdul Basith Baedhowi, KH. Ibadullah Zaruqi, Ny. Hj. Nihayatul Muhtaj, KH. Lukman Hakim, KH. Muhaddits Rifai, dan Ny. Hj. Iis Aisyah.

Sementara itu, Ketua PC JQHNU Kab.Cirebon KH Ahmad Kholiq menyampaikan, Iajzah Tahfizh ini mungkin hal biasa bagi orang-orang penghafal Al-Qur’an, namun Insya Allah manfaatnya sangat luar biasa.

“Ijazah adalah mata rantai keilmuan atas disiplin ilmu tertentu, maupun amalan secara spesifik. Ia seperti pemberian ijin dari sang empunya kepada pemilik setelahnya,” ujarnya.

Ia mengaku, pencapian selama ini pengurus JQHNU Kab.Cirebon mampu mengkoordinir peserta Sadesha terbanyak se-Jawa Barat.

“Selain itu, JQHNU Kab.Cirebon juga telah menyelenggarakan kegiatan Sema’an Al-Qur’an rutin pada tiap hari Minggu. Dengan harapan, di Kabupaten Cirebon ruh Al-Qur’an semakin terasa, menjamur, serta familiar di masyarakat," tandasnya. (Jam)

Terkini