Pusdiklat Tenaga Administrasi Bekerjasama IAIN Cirebon Selenggarakan Pelatihan Teknis Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah


FOKUS CIREBON, FC - IAIN Syekh Nurjati Cirebon menjadi tempat kegiatan Pelatihan Teknis Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah. Pelatihan ini merupakan Kerjasama Pusdiklat Tenaga Administrasi Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI dengan IAIN Cirebon, Kamis (19/8/2021).

Dalam kegiatan tersebut, sebanyak 30 pegawai di lingkungan IAIN Syekh Nurjati Cirebon menjadi peserta pelatihan. Mereka terdiri dari unsur dosen, Warek, Pranata dan pegawai tenaga administrasi.

Pelatihan yang sedianya berlangsung sekitar 9 hari, di mulai sejak tanggal 19 sampai dengan 27 Agustus 2021. kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Rektor IAIN Syekh Nurjati Cirebon, Dr H Sumanta Hasyim, M.Ag.

Panitia Penyelenggara Kegiatan Pelatihan, Agus Wardono, dari Pusdiklat Tenaga Administrasi Badan Litbang dan Diklat  Kementerian Agamar RI, menyatakan bahwa kegiatan pelatihan teknis ini merupakan kerjasama pihaknya dengan IAIN Syekh Nurjati Cirebon.

Dalam kegiatan tersebut, terdapat sejumlah syarat yang harus dipenuhi oleh peserta dan pihak peyedia tempat.

"Untuk peserta wajib mempunyai sertifikat vaksin, sedang penyedia tempat, Lab yang dimiliki harus memenuhi standar, termasuk computer atau laptop yang nanti dipakai sebagai tempat ujian peserta pelatihan ini, kemudian kegiatan yang digelar tetap menjalankan protokol kesehatan" katanya.

Agus Wardono juga menyampaikan, terkait kegiatan kerjasama ini, didasari dari usulan pihak IAIN yaitu priorits barang dan jasa, yakni tindaklanjut dari yang tidak lulus sebelumnya, sehingga diulang kembali tahun ini.

Sementara untuk narasumber, ada dari praktisi LKPP, Widya Suara Pusdiklat, pejabat struktural dan lainnya.

"Kegiatan pelatihan ini digelar sejak tanggal 19 sampai 27 Agustus 2021, dan nanti hari Jum'at akan ada ujian dari pihak LKPP. Namun untuk ujian tersebut ada persyaratannya yakni harus ada Lab dan laptop sejumlah peserta dalam kondisi non virus. Jadi nanti semuanya dicek oleh LKPP, kalau ternyata tidak sesuai bisa kena pinalti," terangnya.


Agus Wardono juga menambahkan, bahwa kegiatan pelatihan selama 9 hari ini, diisi dengan sejumlah materi dan bagi peserta yang lulus akan diberikan sertifikat. 

"Ya, kami harapkan pihak IAIN Cirebon sudah menyiapkan Lab sesuai dengan persyaratan yang ada dan nanti peserta yang lulus ujian akan memperoleh sertifikat dan sertifikat tersebut dapat dipergunakan untuk bisa menjadi PPK, jadi sangat penting keberadaan sertifikat tersebut. Jadi saya doakan semoga 30 peserta ini bisa lulus semua," harapnya. (din)





Terkini