Pemkab Cirebon Perkuat Ekosistem Kreatif Lewat Lomba Inovasi Daerah 20
KABUPATEN CIREBON — Pemerintah Kabupaten Cirebon terus mendorong tumbuhnya budaya inovasi di berbagai sektor pemerintahan dan masyarakat.
Hal itu ditunjukkan melalui kegiatan pemberian penghargaan Lomba Inovasi Daerah 2025 yang digelar di Hotel Apita Cirebon, Rabu (5/11/2025).
Bupati Cirebon Imron dalam sambutannya menegaskan kegiatan ini merupakan bagian penting dari strategi pemerintah daerah untuk memperkuat ekosistem inovasi di wilayahnya.
“Kegiatan Lomba Inovasi Daerah Kabupaten Cirebon 2025 merupakan bagian penting dari pemerintah daerah dalam menunjukkan dan memperkuat ekosistem inovasi di daerah,” ujar Imron.
Imron mengapresiasi peserta dan pihak yang berperan aktif dalam penyelenggaraan kegiatan tersebut.
“Kami mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi kegiatan ini,” tambahnya.
Kegiatan ini diikuti oleh 70 peserta dari berbagai latar belakang. Melalui ajang ini, Pemkab Cirebon berharap dapat melahirkan ide-ide segar dan kreatif untuk mendorong kemajuan daerah.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Kabupaten Cirebon, Dangi mengatakan, inovasi menjadi kunci utama bagi perubahan besar di daerah.
“Maka kemudian, kalau Kabupaten Cirebon menginginkan perubahan besar, harus berinovasi. Pak Bupati sudah memberikan ruang seluas-luasnya kepada kita semua untuk bisa berkreasi inovasi,” kata Dangi.
Ia menambahkan, Bapperida tidak hanya menjadi fasilitator, tetapi juga memberikan ruang apresiasi bagi para inovator di daerah.
Menurutnya, kegiatan Lomba Inovasi Daerah telah berlangsung selama tiga tahun berturut-turut, sejak 2023 hingga 2025.
Program ini menjadi simbol semangat kemajuan dan kreativitas masyarakat Kabupaten Cirebon dalam menghadapi tantangan pembangunan daerah.
Ia berharap, melalui ajang ini akan muncul berbagai karya inovatif yang mencerminkan kekayaan dan keberagaman Cirebon.
“Harapan kami, nanti ada muncul kreasi soal inovasi. Sehingga Kabupaten Cirebon yang beraneka ragam bisa menghasilkan berbagai karya,” pungkasnya. (din)
