Kolaborator Kebaikan ID Adakan Pesantren Ramadhan 1445 H di Masyarakat Pesisir Cangkol

CIREBON, FC - Komunitas yang berfokus pada isu Pendidikan dan Sosial yakni Kolaborator Kebaikan ID kembali menggelar Pesantren Kilat yang pada tahun ini menjadi Pesantren Ramadan Pesisir. 

Dengan diadakan kedua kalinya, maka ini adalah bentuk konsistensi Kolaborator Kebaikan ID dalam mendidik dan memberdaya di masyarakat khususnya masyarakat pesisir.

Masyarakat pesisir di Cirebon khususnya Cangkol terbilang cukup ekstrim secara pergaulan, kesadaran masyarakat di sini pun masih minim akan pembelajaran agama, masih banyak orang tua yang acuh tak acuh ketika anak-anaknya menuntut ilmu agama. Padahal, sebegitu pentingnya pendidikan untuk anak-anak di sana.

Kegiatan Pesantren Ramadan Pesisir bertempat di Madrasah Bahrul Ilmi Cangkol Lemahwungkuk Kota Cirebon pada tanggal 19-20 Ramadan 1445H atau 30-31 Maret 2024 M. Dua hari satu malam peserta yang pada kesempatan ini adalah anak-anak pesisir, anak-anak madrasah tersebut, diajak merasakan atmosfer pesantren.

K.H Abdurahman Wahid mendefinisikan pesantren secara teknis pesantren adalah tempat di mana santri tinggal. Dengan menginap tidur, makan berbubuka, sahur, dan belajar bersama. Anak-anak diajarkan untuk lebih disiplin dan lebih giat dalam menuntut ilmu untuk masa depan anak-anak disana yang lebih baik.

Bertemakan “Berbagi Kebahagiaan, Merayakan Kebaikan”. Bukan tanpa alasan tema ini diusung karena pada dasarnya yan bisa diberikan oleh Kolaborator Kebaikan ID bukanlah hal-hal yang bersifat materi, melainkan energi positif semangat belajar yang dikemas menjadi kebahagiaan. Dan dalam rangka merayakan kebaikan dimana diselenggarakan pada penghujung bulan Ramadan.

Kegiatan ini berfokus pada anak-anak MI kelas 3 s/d 6 bahkan ada yang SMP. Diisi dengan pematerian berbasis nonton bareng dan diskusi kelompok, diantaranya materi wudhu, sholat, dan yang baru tahun ini tajwid. Diisi langsung oleh Ustadz setempat dan didampingi oleh kakak asuh dari Kolaborator Kebaikan ID yang menyandang status Mahasiswa aktif di IAIN Syekh Nurjati Cirebon. Menariknya, kegiatan ini tidak dipungut biaya sepeserpun dan memiliki antusias yang tinggi oleh anak-anak di sana.

Cathlin sebagai salah satu peserta Pesantren Ramadan Pesisir menyebut acara ini “Seru, semoga diadakan lagi tahun depan” Begitupun Ara yang berharap “Semoga bisa ketemu kakak-kakak lagi, terima kasih telah mengajar kami materi tentang wudhu dan sholat, kami jadi makin paham”. Dari pihak madrasah pun diwakilkan Pak Asep, menyampaikan bahwa “Terima kasih kak Omar dkk yang Pesantren Ramadan Pesisir kembali di sini”.

Hal tersebut ditanggapi dengan baik oleh Founder & CEO Kolaborator Kebaikan ID, Omar Qad  Panity. Bahwa “Senang bisa kembali hadir membersamai anak-anak di madrasah mengadakan hal serupa seperti tahun lalu, semoga bisa bermanfaat dan bisa konsisten untuk tahun-tahun kedepannya” Supaya kultur meramaikan masjid atau madrasah semakin tergalakan dan menyibukan anak-anak dalam aktivitas kebaikan.

Pamungkas oleh Ketua Pelaksana Pesantren Ramadan Pesisir, Sirojudin. Menegaskan bahwa “Acara ini dapat berjalan dengan lancar berkat dukungan teman-teman panitia yang hanya waktu singkat dapat menyukseskan acara ini, terima kasih pihak Yayasan Bahrul Ilmi telah membantu kami. Dan kabar baiknya anak-anak di sini cerdas-cerdas mudah menyerap ilmu dengan baik.

Kebaikan tidak mengenal batasan ruang dan waktu, semoga Allah melipatgandakan kebaikan orang baik di bulan suci Ramadan.

Terkini