Gandeng Tiga Keraton di Cirebon, Jurusan SKI IAIN Cirebon Siapkan Masa Depan Mahasiswa

Disnatalis Jurusan SKI Ke 18 IAIN Syekh Nurjati Cirebon.


FOKUS CIREBON, FC - Perkembangan Jurusan Sejarah Kebudayaan Islam (SKI) IAIN Syekh Nurjati Cirebon setiap tahunya semakin signifikan. Selain memiliki dosen-dosen yang profesional, SKI juga menggandeng tiga keraton besar di Cirebon untuk mempersiapkan masa depan mahasiswa. 

Demikian disampaikan Wakil Dekan 1, Fakultas UAD IAIN SNJ Cirebon, Dr H Anwar Sanusi seusai mengikuti kegiatan Disnatalis SKI ke 18, Jum'at (21/5/2021).

Menurut Anwar, disnatalis ini menjadi ajang silaturrahmi para alumni dan pengurus untuk saling mengisi bagi kemajuan SKI kedepan. "Tujuannya, melakuan refleksi dengan mengundang para alumni, termasuk alumni yang sukses," jelas Anwar kepada fokuscirebon.com

Anwar menjelaskan, peluang jurusan SKI untuk menata masa depan sangat cerah, di mana alumninya bisa jadi guru sejarah dan peneliti sejarah, karena banyaknya obyek-obyek sejarah di Cirebon, baik itu keraton, pesantren maupun situs-situs dan lainnya. "Sejarawan murni, seperti mas Farikhin, S.Hum (alumni) yg menjadi sejarawan keraton," kata Anwar 

Anwar Sanusi juga menjelaskan, bahwa Jurusan SKI ada sejak 25 Mei 2003 dan sudah mengalami beberapa kali pergantian kepengurusan. Pimpinan pertama sebagai Kajur adalah Drs. H. Munir Subarman, M.Ag dengan Sekjur Drs. Abu Chaer, M. Ag.. 

"Kemudian dilanjutkan oleh bapak Drs. Yayat Suryatna, M. Ag dan Sekretaris Drs. Jalaludin, MSi selama 2 periode. Dilanjutkan oleh ibu Dedeh Nurhamidah, M. Ag dg sekretaris Zaenal Masduki, MA, M.Si. Periode kedua bu Dedeh dengan sekretaris bu Aah Syafaah, M. Ag yang sekarang menjadi Ketua Jurusan," paparnya.

Soal prestasi yang sudah dicapai, terang Anwar, capaian prestasi ajademik, Jurusan SKI mendapatkan akreditasi A pada tahun 2017. "Jurusan SKI pada awalnya agak tersendat dalam penerimaan mahasiawa baru. Namun sekarang mengalami peningkatan yang signifikan,  seiringnya kebijakan Kementerian Agama bahwa untuk guru sejarah di MI, MTs, MAN adalah lulusan SKI, hal itu terbukti dengan banyak lulusan yang diterima sebagai ASN (guru)," terang Anwar.

Adapun prestasi mahasiswa SKI, jelasnya sangat bagus, ada yang juara nasional dalam membaca naskah, ada  juga juara MTQ tingkat Kota, bahkan team futsal IAIN didominasi mahasiswa SKI.

Kemudian dalam pengabdian masyarakat, SKI menggandeng pihak keraton Kesepuhan, Kanoman dan Kecirebonan, teramsuk sanggar seni lukis kaca, seni tari dan lain-lain. "Itu semua dilakukan guna mempersiapkan mahasiswa yang profesional di masa yang akan datang," tandasnya. (din)

Terkini