Mahasiswa IAIN Cirebon Raih Medali Emas Pada Kompetensi Sains Indonesia Bidang Matematika

PRESTASI NASIONAL : Tiga mahasiswa IAIN SNJ Cirebon berprestasi nasional di ajang KSI bidang matematika. (foto/ist)

FOKUS CIREBON, FC - Kabar gembira kembali datang dari kampus Cyber Islamic University, IAIN Syekh Nurjati Cirebon. Di mana ketiga mahasiswa Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) IAIN Cirebon mampu mendulang prestasi yang membanggakan, yakni medali emas, perak dan perunggu pada ajang Kompetensi Sains Indonesia (KSI) bidang matematika tingkat nasional.

Ketiga mahasiswa tersebut, masing-masing 1. Iman Sariman, kelas 2C meraih medali emas. 2. Allifah, kelas 4E meraih medali perak dan 3. Siti Aah Safaatul Udma, kelas 2B mendapatkan medali perunggu.

Dekan FITK IAIN Syekh Nurjati Cirrebon, Dr H Farihin M.Ag menyampaikan, atas nama civitas akademika dan juga pimpinan, pihaknya merasa senang sekaligus bangga atas prestasi mereka di ajang nasional pada even KSI Bidang Matematika. 

Artinya bahwa mahasiswa IAIN Syekh Nurjati Cirebon bisa berkompetisi dengan Perguruan Tinggi lain, yang notabene sudah beken dan paforit.

"Ya bangga dan senang, karena prestasi ini diraih oleh mahasiswa kita di tingkat nasional, karena bisa berkompetisi dengan perguruan tinggi yang notabene sudah beken dan paforit," katanya, Kamis (18/2/2021).

Iman Sariman saat dihubungi fokuscirebon.com menyatakan bahwa dirinya mengaku tidak ada persiapan apapun seperti yang lainnya. Iman hanya belajar seadanya dan tidak membeli buku apapun.

"Jujur, Iman ngga ada persiapan yang matang seperti yang lain, Iman hanya belajar seadanya aja. Iman nggak beli buku apapun, dan nggak belajar siang malem, normal aja," kata peraih medali emas di ajang KSI bidang matematika.

Kendati begitu, Iman Sariman memberikan pesan, yakni cuma satu, belajar giat saja nggak cukup, karena semua yang diraih itu atas kehendak Allah SWT, tetapi usaha dan doa itu perlu.

"Jadi tetap semangat bagi yang belum berhasil meraih rangking, dan yang ada niatan buat ikut, giatkan lagi belajarnya, tentunya dengan diiringi usaha yang serius dan doa," tandasnya.

Demikian juga diungkapkan Allifah, bahwa dengan prestasi yang diraihnya, dirinya benar-benar merasa bahagia karena bisa membuat orang tua bangga. Rasa bahagia juga lahir karena bisa mengharumkan nama baik kampus IAIN Syekh Nurjati Cirebon, khususnya Jurusan Tadris Matematika.

"Ya, saya sangat bahagia, karena di saat pandemi covid 19 seperti ini, saya masih bisa mengikuti ajang lomba dan berprestasi. Saat itu, saya hanya belajar dan berdoa dan alhamdulillah meraih prestasi," tuturnya

Allifah juga menjelaskan tentang kondisi perlombaan yang dilaksanakan secara online ini. Menurutnya saat perlombaan tersebut yang dibutuhkan hanya ketelitian, ketepatan waktu dan sinyal yang memadai.

"Prestasi ini memang membahagiakan, dan sebelumnya saya selalu ingat pesan guru saya yang membuat saya untuk berprestasi, yakni belajar itu ibadah dan prestasi itu dakwah," katanya.

Hal senada juga disampaikan Siti Aah Safaatul Udma, bahwa dirinya sama dengan apa yang dilakukan dua teman berprestasi lainnya, yakni belajar dan berdoa.

Tanpa itu rasanya akan berat meraih prestasi. Apalagi peserta yang ikut dalam ajang lomba tersebut berasal dari perguruan tinggi ternama, tentu raihan prestasi ini sangat membahagiakan semua.

Sementara itu, Pranata Humas IAIN SNJ Cirebon, H Muhamad Arifin M.Pd.I menyatakan rasa syukurnya atas raihan prestasi yang membanggakan sekaligus menggembirakan. 

"Ini bukti bahwa kita mampu bersaing di level nasional dan prestasi ini sangat luar biasa. Semoga ini bisa menjadi motivasi tersendiri dan kita mampu membuktikan prestasi lainnya di level nasional pada ajang lainnya," pungkas Arifin. (din)


Terkini